CONTOH PROPOSAL USAHA
ROTI BAKAR
Dikembangkan oleh
septian rizky saputra
I.
Latar Belakang
Seiring
dengan perkembangan zaman dan lingkungan maka orang sekarang mulai berhati-hati
dalam memilih dan membeli sesuatu. Salah satu hal dimana orang sangat hati-hati
dan teliti sekali dalam memilih dan membeli adalah ketika manusia membeli
makanan.
Akhir-akhir
ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli makanan adalah memperhatikan
rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut baru kemudian memikirkan
harga. Oleh karena itu saya rasa roti banyak menjadi pilihan manusia untuk
makanan ringan, dimana dari segi rasa, roti banyak varian rasanya dan enak dan
juga memenuhi kebutuhan gizi manusia, dari segi harga roti mudah dijangkau
semua lapisan kalangan masyarakat.
Dari
kesimpulan diatas maka sangat cocok dan potensial bila mendirikan usaha roti
bakar dimana dari segi rasa enak dan bervarian rasa, segi gizi cukup memenuhi
kebutuhan zat manusia dan dari segi harga mudah dijangkau semua lapisan
masyarakat.
II.
Tujuan dan Manfaat
·
Mendapatkan keuntungan
sebanyak-banyaknya.
·
Membuka lapangan pekerjaan untuk diri
sendiri dan orang lain.
·
Mempunyai banyak cabang.
·
Menjadi warausaha yang berhasil dan
memotivasi orang lain.
III.
Segmen Pasar
Saya
mensegmentasikan produk ini pada semua jenis/kalangan usia baik pria maupun
wanita, anak-anak, remaja, dewasa atau orang tua dapat mengkonsumsi roti bakar
ini.
IV.
Analisis SWOT
1. Strength :
·
Memiliki bervarian rasa.
·
Tempat strategis hingga mudah di
jangkau.
·
Rasanya enak, bergizi dan harganya
terjangkau.
2. Weakness :
·
Belum punya cabang jadi sulit di jangkau
bagi yang berada jauh.
·
Tidak cocok bagi konsumen yang tidak
menyukai roti.
·
Karna tidak memakai bahan pengawet jadi
tidak tahan lama
3. Opportunity :
·
Merupakan kombinasi antara roti dan
berbagai macam bahan sehingga membuat lebih enak dan menarik
·
Dengan sedikit strategi pemasaran dan
distribusi yang baik bisa dengan cepat membuat merk di mata customer
·
Pengganti makanan seperti nasi dll
4. Threats :
·
Banyaknya pesaing di luar sana.
·
Bila harga bahan baku naik, harga roti
bakar pun naik sehingga konsumen berkurang.
·
Isu dikalangan masyarakat.
V.
Strategi Pemasaran
Ø Product :
Roti bakar terbuat dari roti tawar yang
dicampuri keju, selai coklat yang kemudian dipanggang diatas mentega yang
dilelehkan sebelumnya kemudian ditimpah lagi dengan roti yang ditambahkan
parutan keju dan coklat diatasnya.
Ø Price :
Harga
produk ini adalah Rp. 5.000,- dan cukup terjangkau untuk semua lapisan
masyarakat.
Ø Place :
Tempat
berlangsungnya kegiatan ini adalah sekitar sekolah kantin kantor maupun di
jalan.
Ø Promotion :
Saya
akan memberikan promosi dengan setiap pembelian 3 buah roti bakar akan
mendapatkan potongan harga sebanyak 10%
VI.
Proses Produksi
Alat dan Bahan :







VII.
Cara membuat
1. Oleskan
mentega pada sisi roti
2. Taburkan
meses coklat secukupnya
3. Taburkan
keju parut secukupnya
4. Taburkan
susu coklat secukupnya
5. Tutp
dengan 1 roti ysng telah diberi mentega pada sisinya
6. Siapkan
wajan anti lengket masukkan
sdm mentega

7. Setelah
meleleh masukkan roti
8. Angkat
setelah kedua sisi berwarna kecoklatan
9. Tambahkan
keju parut dan susu coklat diatasnya
VIII.
No
|
Nama Barang
|
Satuan
|
Banyaknya
|
Harga Satuan
|
Jumlah
|
1.
|
Roti tawar
|
Bungkus
|
15
|
Rp. 6.000
|
Rp. 90.000
|
2.
|
Meses coklat
|
Bungkus
|
10
|
Rp. 3.000
|
Rp. 30.000
|
3.
|
Selai (campur)
|
10
|
Rp. 8.000
|
Rp. 80.000
|
|
4.
|
Keju Parut
|
Pcs
|
3
|
Rp. 12.000
|
Rp. 36.000
|
5.
|
Susu Coklat
|
Kaleng
|
10
|
Rp. 7.000
|
Rp. 70.000
|
6.
|
Mentega/Margarin
|
7
|
Rp. 5.000
|
Rp. 35.000
|
|
7.
|
Ongkos pembelian
|
-
|
-
|
-
|
Rp. 10.000
|
8.
|
Plastik kresek putih
|
1
|
Rp. 11.000
|
Rp. 11.000
|
|
9.
|
Dus “Selamat Menikmati”
|
Pcs
|
1pcs isi 100
|
Rp. 32.000
|
Rp. 32.000
|
10.
|
Gas elpiki 3kg
|
Tabung
|
2
|
Rp. 13.000
|
Rp. 26.000
|
Total
|
Rp. 420.000
|
IX.
Penetapan Harga Jual
ü Harga
pokok/buah : Rp. 420.000,- : 100 = Rp 4.200,-
ü Harga
jual/buah : Rp. 500.000,- : 100 = Rp 5.000,-
X.
Perhitungan L/R



XI.
Persentase Keuntungan
Ø Rentabilitas
à
x 100% =
= 19, 047%


Ø Profibilitas à
x 100% =
= 16%


Jadi, Rentabilitas >
Profitabilitas
19,04%
> 16%
XII.
Perhitungan BEP
BEP
=
=
= 84 buah


Perhitungan
waktu penjualan
Waktu
untuk menjual dari jam 12.00 - 21.00
Keseluruhan
waktu = 9 jam = 540 menit
=
= 5,4 menit (waktu untuk menjual 1 produk )

BEP
x waktu untuk menual 1 produk = 

=
= 7 jam 56 menit

Jadi,
waktu untuk menjual pada titik impas/
BEP pada jam 19.00 – 20.00
XIII. Prediksi
keuntungan
· Jumlah
Keuntungan per minggu = 7 x 80.000 = Rp. 560.000,-
· Jumlah
keuntungan per bulan = 30 x 80.000
= Rp. 2.400.000,-
· Jumlah
keuntungan per 6bulan = 180 x
80.000 = Rp. 14.400.000,-
· Jumlah
keuntungan per tahun = 360 x
80.000 = Rp. 28.800.000,
XIV. Penutup
Demikian proposal usaha yang saya
buat, semoga ini menjadi pertimbangan baik untuk para investor untuk memberikan
kepercayaan modal. Terima kasih
Komentar
Posting Komentar